Telaga Warna Bogor yang berada di Desa Tugu Utara, Cisarua, jadi salah satu destinasi wisata Bogor paling adem dan bikin betah. Udaranya sejuk, pemandangan kebun teh sepanjang jalan bikin mata segar, dan pas sampai di telaganya, rasanya kayak masuk ke dunia lain yang tenang banget.
Telaga Warna di Puncak Bogor, Air yang Bisa Berubah Warna
Banyak yang awalnya mengira Telaga Warna Puncak Bogor itu airnya warna-warni. Padahal sebenarnya, perubahan warna air danau itu karena pantulan cahaya dari daun-daun sekitar dan juga kondisi cuaca. Kadang bisa terlihat hijau, coklat, bahkan seperti keunguan, unik banget. Makanya disebut Telaga Warna. Nah, lokasi ini jadi salah satu telaga di Bogor yang paling recommended buat kamu yang butuh tempat healing.
Fasilitas Wisata Telaga Warna Puncak
Kalau ngomongin fasilitas, Telaga Warna Puncak Cisarua ini cukup lengkap. Ada area outbond, flying fox, perahu dayung, penginapan berupa villa dan resort, sampai tempat makan yang nyaman. Cocok buat liburan bareng keluarga atau teman, apalagi kalau kamu lagi pengen rehat dari bisingnya kota. Di sekitar telaga puncak Bogor ini juga ada banyak spot foto yang Instagramable banget. Tapi bukan cuma pemandangan yang jadi daya tariknya. Tempat ini juga kaya cerita misteri dan legenda.
Mitos dan Legenda di Balik Telaga Warna Bogor
Masyarakat setempat percaya kalau dulu, sebelum jadi tempat wisata, wisata Telaga Warna Bogor ini angker banget. Ada cerita soal dua ikan raksasa penunggu telaga: si Layung dan si Tihul. Konon, hanya orang-orang tertentu yang bisa melihat penampakannya, dan biasanya muncul dengan tanda-tanda seperti air bergolak.
Menurut Abah Yudi, salah satu tokoh masyarakat sekitar, dulu tempat ini dijaga ketat dan nggak semua orang boleh masuk, apalagi ke sisi timur telaga yang dianggap sakral. Katanya, tempat ini adalah bekas tapak tilas raja-raja zaman dulu. Bahkan ada larangan khusus bagi perempuan yang sedang menstruasi untuk mendatangi area tertentu karena alasan energi dan adat.
Selain ikan raksasa, di sekitar telaga Bogor ini juga ada kawanan monyet yang dipercaya sebagai jelmaan manusia. Monyet-monyet ini terkenal cerdik dan sering mencuri barang pengunjung kalau lengah. Jadi, kalau ke sini, pastikan tas dan barang bawaan kamu aman, ya.
Asal Usul Telaga Warna Bogor dan Kepercayaan di Danau Kahuripan Puncak
Cerita rakyat soal asal usul telaga ini juga cukup menyentuh. Konon, terbentuknya danau di Puncak Bogor ini berasal dari amarah bumi setelah seorang putri bernama Kencana Ungu membuang perhiasan pemberian ayahnya. Akibatnya, terjadi gempa hebat, dan muncullah mata air yang kemudian meluas jadi danau yang sekarang kita kenal sebagai Telaga Warna Bogor.
Keunikan lainnya, disebut juga Danau Kahuripan Bogor kerena dijadikan sumber air suci oleh umat Hindu. Katanya sih, dari zaman dulu, air dari Telaga Warna ini dipakai untuk ritual dan upacara keagamaan karena dipercaya membawa berkah. Bahkan saat penjajahan Jepang, tempat ini sempat dibom, dan katanya, ikan-ikan yang dimakan oleh tentara Jepang justru malah membuat mereka sakit dan meninggal. Cerita ini diwariskan turun-temurun oleh masyarakat sekitar.
Telaga Warna Puncak Bogor, Wisata Alam Penuh dengan Sejarah
Jadi, kalau kamu cari destinasi wisata alam yang nggak cuma indah tapi juga penuh cerita dan nuansa magis, Telaga Warna Bogor adalah pilihan yang pas. Lokasinya strategis, suasananya tenang, dan punya banyak sisi menarik. Baik dari segi sejarah, mitos, maupun pemandangan. Cocok banget buat kamu yang suka eksplorasi dan cari pengalaman baru di alam terbuka.
Jangan lupa juga buat tetap jaga sikap dan kesopanan selama di sana. Karena meskipun sekarang jadi tempat wisata, tempat ini tetap punya nilai sejarah dan spiritual yang tinggi. Healing boleh, tapi tetap hormati alam dan kearifan lokal di tempat wisata Bogor ini ya!
Posting Komentar