Karimun Jawa, pulau dengan berbagai destinasi bahari kece yang masih satu wilayah sama Jepara ini emang udah lama jadi incaran para pemburu vitamin sea. Tapi, gimana sih caranya sampai ke sana? Mahal nggak? Harus pakai travel agent atau bisa solo trip aja? Semoga cerita dan rincian biaya trip ini bisa bantu banget. Yuk, kita bahas bareng!
Akses Menuju Karimun Jawa, Pilihan Transportasi ke Jepara
Pertama-tama, kita harus ke Pelabuhan Jepara dulu untuk bisa menyeberang ke Karimun Jawa. Nah, ada beberapa cara yang bisa kalian pilih tergantung domisili dan gaya traveling kalian:
- Naik pesawat dari Jakarta ke Semarang. Dari bandara Ahmad Yani, lanjut naik travel ke Pelabuhan Jepara (sekitar 2-3 jam perjalanan darat).
- Naik kereta api, misal dari Jakarta. Stasiun Gambir atau Senen, turun di Stasiun Semarang Tawang atau Poncol. Dari stasiun, kalian bisa lanjut pakai travel ke Pelabuhan Jepara.
- Buat kamu yang suka road trip bisa pakai kendaraan pribadi langsung ke Pelabuhan Jepara. Parkir inap di sekitar pelabuhan, jadi aman buat ditinggal.
- Naik bus umum dari Jabodetabek ke Terminal Jepara, lalu cari kendaraan kecil ke pelabuhan. Ini opsi hemat tapi lebih ribet dikit.
Setelah sampai di Pelabuhan Jepara, kalian bisa pilih dua jenis kapal:
- KMP Siginjai (kapal ferry, lebih lambat tapi lebih murah)
- Bahari Express (kapal cepat, sekitar 2 jam aja)
Saya dan pasangan pilih kapal Bahari Express karena waktu kita terbatas. Dan ya, perjalanan lautnya cukup nyaman!
Sampai di Karimun Jawa, Check-In Hotel dan Explore Pulau
Begitu sampai di Pelabuhan Karimun Jawa, kami langsung dijemput travel agent yang udah kami booking sebelumnya. Hotelnya nggak jauh, dan setelah check-in kita istirahat bentar buat ngumpulin tenaga.
Oh iya, buat yang ikut open trip, biasanya motor udah disiapin. Tapi buat kamu yang pengen explore sendiri, gampang kok, banyak banget penyewaan motor di Karimun Jawa, harganya cuma Rp 75.000 (Tujuh puluh lima ribu rupiah) per hari. Serius, keliling pulau naik motor tuh seru banget!
Destinasi Hari Pertama Pantai, Bukit Love, dan Sunset
Tujuan pertama kami Pantai Bobi. Spot ini terkenal banget buat foto-foto, apalagi ada spot Bukit Love yang iconic itu. Lokasinya nggak jauh, cuma perlu nanjak sedikit. Dari atas bukit ini, pemandangannya keren parah!
Sore hari, kami lanjut ke Pantai Ujung Gelam buat menikmati sunset. Konon katanya, ini tempat sunset terbaik di Karimun Jawa dan ternyata... it's true! Pasirnya juga lembut banget kayak terigu. Wajib ke sini sih kalau ke Karimun Jawa.
Hari Kedua Snorkeling dan Island Hopping
Di hari kedua, itinerary kami penuh banget. Kita snorkeling di dua spot berbeda dan mampir ke beberapa pulau:
- Snorkeling spot pertama. Air lautnya sebening kaca, dari atas kapal aja udah kelihatan ikan warna-warni berenang bebas.
- Spot kedua Ketemu ubur-ubur cantik! Jangan lupa pakai sunscreen waterproof, topi, dan kacamata ya, karena panasnya lumayan.
Kami lanjut ke:
- Pulau Cemara – pasir putih halus dan suasana sepi, cocok buat healing.
- Pulau Menjangan Kecil – Di sini ada penangkaran hiu (Baby Shark)! Tiket masuk Rp 30.000. Tapi hati-hati, jangan celupin jari tangan ke air, bisa dikira umpan sama si hiu. Tapi seru kok, bisa lihat juga ikan pari dan bintang laut. Rasanya pengen bawa pulang (tapi nggak boleh, ya).
Sejarah dan Mitos Karimun Jawa, Sunan Nyamplungan hingga Ikan Lele
Selain alamnya yang luar biasa, Karimun Jawa juga punya sejarah yang menarik. Konon, pulau ini dulu dijadikan tempat pengasingan bagi Amir Hasan, putra Sunan Muria, karena kenakalannya. Sunan Muria berharap anaknya bisa lebih dewasa dan belajar agama di tempat yang jauh dari keramaian. Karena letaknya yang jauh dan terlihat samar-samar dari Pulau Jawa, tempat ini dinamakan Karimun Jawa yang berasal dari kata kremun yang artinya samar.
Amir Hasan kelak dikenal sebagai Sunan Nyamplungan, ulama besar yang dihormati, dan makamnya kini menjadi salah satu tempat ziarah di Karimun Jawa.
Oh ya, ada juga mitos unik tentang ikan lele tak berkumis yang katanya jelmaan seorang dewi yang dikutuk. Percaya atau enggak, itu salah satu cerita misteri yang menambah daya tarik pulau ini.
Budget Trip Karimun Jawa 3 Hari 2 Malam (2 Orang)
Paket Open Trip, Travel Agent
Komponen Biaya | Biaya (Rp) |
---|---|
Paket Open Trip (akomodasi, makan, kapal, dll.) | 3.650.000 |
Tiket Masuk Pulau Cemara | 10.000 |
Penangkaran Hiu (Pulau Menjangan Kecil) | 60.000 |
Total | 3.720.000 |
Paket ini sudah sangat lengkap, termasuk tiket kapal Bahari Express VIP (pulang-pergi), akomodasi 3 hari 2 malam, makan 3 kali sehari selama di sana.
Catatan: Biaya ini belum termasuk transportasi dari kota asal menuju Pelabuhan Jepara.
Solo Trip Tanpa Travel Agent
Komponen Biaya | Biaya (Rp) |
---|---|
Tiket Kapal Bahari Express VIP (pulang-pergi) | 920.000 |
Hotel 2 malam (via aplikasi booking) | 1.498.500 |
Sewa Motor 3 hari | 225.000 |
Paket Snorkeling untuk 2 orang | 500.000 |
Tiket Masuk Pantai dan Bukit Love | 70.000 |
Tiket Masuk Pulau Cemara | 10.000 |
Penangkaran Hiu | 60.000 |
Total | 3.213.570 |
Catatan: Biaya ini belum termasuk makan siang dan malam (biasanya hotel hanya menyediakan sarapan), dan transportasi dari kota asal ke Jepara.
Jujur, 3 hari 2 malam di Karimun Jawa Jepara tuh rasanya nggak cukup. Tapi buat kalian yang baru pertama kali, itinerary ini udah cukup padat dan seru. Kalau kalian tipe traveler yang santai dan suka tinggal duduk manis ngikutin rundown, pakai travel agent adalah pilihan aman. Tapi kalau kalian petualang sejati, silakan eksplor sendiri, banyak banget penginapan dan operator snorkeling lokal yang bisa kalian cari via sosial media.
Semoga cerita dan rincian budget ini bisa jadi referensi buat kalian yang pengen ngerasain langsung keindahan Karimun Jawa. Jangan lupa siapin fisik, bawa barang-barang penting (sunblock, dry bag, dan kamera underwater), dan yang paling penting, nikmati setiap momennya.
Posting Komentar